Selasa, 18 November 2014

24 jam bersama di "Palayangan Adventure"

      Akhirnya acara yang dirancang dan sempat mundur berkali-kali terwujud juga.  Beberapa kali pindah haluan, berubah rencana, berubah tanggal , berubah jadwal  dsb. 15 November diputuskan Pasukan Farmasi siap berangkat menuju Pengalengan untuk rafting di sungai palayangan.  Horeeee!!!Rafting cuuuuuy!!!

Persiapan…14 November  menjelang tengah malam....
Semua berkumpul, absen dimulai. Pak ketua sibuk menelepon sopir bis memastikan pukul 01 dinihari bis siap berangkat, teman lain kang andi, kang ibad, kang sukma serta om dodik bolak balik angkut amunisi mulai snack, bekal sarapan, air mineral sampai ke doorprize. Seru banget..karena ini kali pertama aku kumpul bareng dgn teman-teman sluruh kru farmasi utk bersenang-senang. Malam itu apotek jadi rame oleh suara kita, apalagi saat kumpul untuk berdoa plus bermain 369 karena  mba Amanda salah seorang kru harus bergoyang itik karena terkena hukuman hahaha, dan ini menyenangkan hati.

Go..go...15 November dinihari
Masuk dalam bis, cek ulang kesiapan semua, absen ulang dan berangkat. Bismillah, mudahkan dan lancarkan apa yang menjadi harap kami. Bermain untuk mempererat silaturahmi. Bis bergerak, teman-teman masih ngobrol dengan teman lainnya, kamera beraksi, selfie pun dimulai. Heboooh karena kita maju mundur untuk mengejar kamera. Hampir jam 2 pagi pasukan depan sudah tidur nyenyak, pasukan belakang masih sibuk dengan senar gitar. Suara kang andi, kang sukma alias boy plus pak ketua masih nyaring ditelinga, mba Amanda pun tergoda untuk ikut bernyanyi di dinihari itu. Oya..saya duduk bersebelahan  dengan mba amanda  dibagian belakang, bergabung dengan boys band serta para pejantan apotik heheh

Menjelang subuh
Diluar dugaan, mobil berjalan lambat. Bis masih di KM 88 saat adzan subuh. Akhirnya kita sholat subuh di rest area tsb. Mata sudah mulai susah terbuka saat teman-teman mulai sibuk turun dari bis. Jam bergerak menuju pukul 06 pagi. Sarapan pagi special buatan mba retno dibagikan. Uduk dengan ayam goreng plus oreg tempe dibagikan. Paket sarapan lengkap karena ternyata ada kerupuk udangnya hehe. Benar-benar mantaaap, emak beranak dua ini emang jago masak. Bikin ngiri saya…paket lengkap gak cuma cantik tapi juga jago masak. Perut kenyang, ditemani suara agnes monika bus mulai berjalan berkelok. Pemandangan kebun teh, kubis, jagung, cabe rawit menjadi tambahan sarapan mata dan ini bikin segeeeer banget. Senang rasanya karena di Cilegon, saya gak pernah jumpai pemandangan seperti ini.

Action…..!! Pagiiiiiii………………….akhirnya sampai di Situ Cileunca, tempat kita bertemu dengan kang ahmad dari Anhang  Adventure. Kang  Ahmad menyambut kita dengan susu segar, kopi panas dan Pia Kawitan. Susu yang disajikan bener-bener enak….gak amis, terasa gurih dan yang pasti ini murni dari sapi diperah sendiri heheh. Oya  Pia Kawitannya juga enak, saya baru pertama kali menikmati kue ini dan ternyata suka.  Sambil bersiap beberapa teman membeli sandal special yang ditawarkan pedagang, sandal bertali ciri khas anak gunung haha.

Tim Pemerah Susu...:D
Menjelang pukul 08 kang Ahmad meminta kita berkumpul dimulai, salam perkenalan lalu games seru pun dimainkan. Lebih dari 30 menit perut kita dibuat sakit perut karena tawa yang tidak berhenti. Beberapa teman terkena hukuman dan menjadi sumber tertawanya kita semua. Tepuk  ram tam tam ram tam tam tam ..fieeestaaa..fieeestaaa…mengakhiri games kita, dan kita semua bersiap ke tepi danau untuk bertemu dengan kang Dody. 

Andi Action majuu cantik mundur cantik...:)
Ternyata tertawanya tidak berhenti, saat kang dody member arahan tentang aturan yang mesti dipatuhi saat di sungai nanti gayanya asik banget. Bodynya sedikit menyeramkan tapi ternyata lucu juga..mirip sule dia bercerita. Lalu kami dipersilahkan untuk memulai menggunakan perlengkapan rafting. Oyaaa…saya bergabung dengan team Anjana yang isinya emak-emak super cantik plus satu calon pengatin. Dan pejantannya adalah pak ketua haha. Kebayang kan gimana serunya kita saat diperahu. Ini memang bukan rafting pertama kali saya tapi tetap bikin dagdigdug terlebih kru team yang super2 ini hahahha.

Team Anjana
Perahu mulai menyentuh air danau, dayungpun begitu. Segaaaar udaranya…indaaah pemandangan sisi kiri kanan danau dan yang lebih asik lagi airnya dingiiiiiiin binggitz. Berputar sejenak sambil dijelaskan arti boom, pindah tempat, maju mundur serta goyang oleh kang Raja, lalu perahu merapat di tepi danau dan perahu mesti diangkut untuk menyebrang menuju sungai. Kitapun menyebrang sambil tetap mengambil momen sedikit untuk berpoto (teteup wae narsis euy)
Okeee….posisi siap, berdoa yaa..seru Kang Raja, Ranger kita. Bismillah..perahu mulai meluncur..boom….boom….teriakan mulai bergemuruh bersama dengan riuhnya air…segaar dimuka namun sesekali membuat pucat saat bertemu dengan jeram. Tawa riang seakan tak lihat air bertahun-tahun hahaha…Boom kembali…kali ini dengan jeram yang lumayan tinggi..jeram domba. Sempat menabrak batu beberapa batu tapi ini yang bikin tambah seru karena ditengah riuh suara air …suara kang Raja memberi perintah kiri kanan dayung maju mundur tertelan dan tidak terdengar dengan jelas namun tertolong dengan backing vocal yang kompak dari knuy, mba Amanda dan jeng retno, benar-benar meriah suasana di perahu Anjana.


Perahu melambat dan akhirnya tiba di finish. Kita ingin bertemu jeram lagi haha. Oyaa perahu teman saya yaitu mba pipit sengaja dibalikan dan tentu bikin panik kru-nya hahah…seruuu.

salah satu team dgn perahu terbalik
Manaaa ekspresinya...hahahha

Ini ekspresiku ........hahahhaha
Selesai rafting, kami sudah ditunggu dengan sekoteng dan bala-bala serta pisang goreng. Waaah..nikmat banget…sekoteng hangat plus bala-bala panas. Santapan ternikmat tingkat asia tenggara dah..hahah (ingat istilah kang ibad, temen saya). Oya ditempat istirahat ini, ada tempat berbilas juga. Airnya??dingiiiiiinnnn breeeer…..
Bala-Bala Mantaaaapeee...

Sekoteng hangat

Nah, selesai berganti kostum kami diantar ke tempat start alias situ dengan angkot khusus mirip opletnya si Doel (masih ingat gak). Melewati kebun teh, pohon pinus yang berderet rapi membuat kita tak henti-hentinya berdecak kagum.

Sampai di Situ, kami sudah disambut dengan soto bandung dengan lobak sebagai ciri khas, lalu daging gepuk khas pengalengan. Mantaaapppp….perut kenyang kembali. Sebelum dhuhur kami semua berkemas masuk ke dalam bis, salam perpisahan pun diucapkan oleh Teh Vivi perwakilan dari Anhang Adventure. Siaaap lanjut perjalanan.

Mba Kamila sibuk menghitung jumlah nasinya hahahaha
Eeh lupa, 20 menit dari situ cileunca kami berhenti sebentar, melakukan transaksi penting alias saatnya belanja belanji hehe….permen susu, cireng, combring, dodol susu, bandrek susu dan yang pasti pia kawitan masuk dalam kantong plastic oleh-oleh. Bis mulai penuh dengan kantong oleh-oleh. Kalau teman ke Pengalengan tonk hilap meuli Pia Kawitan..nya'ah pisan...plus murah


Owner Pia Kawitan hahaha....,langsung tinjau dapurnya
Macet menuju Cibaduyut. Bis tak bergerak, tapi tetap asik karena saat itu pembagian door prize dimulai. Mbak Kiki pegang komando. Tantangan diberikan secara bergantian. Seru…tawa tiada henti. Kreatif banget teman-teman saya saat memberikan tantangan. Dari mulai pidato in English, sebutkan nama mentri, cerita kisah cinta sampai menyebutkan nama-nama mantan hahah. Tapi ada yang lebih seru saat ada tantangan menirukan suara 10 hewan hahah…..karena kacau bin balau.
Aksi belanja selesai, bus makin penuh. Dari mulai peuyeum sampe batik dibeli, tak ketinggalan sepatu cibaduyut. Saya tidak belanja apapun disini, bingung mau beli apa..hihihi…yang dicaripun ternyata tidak ada… (ssst..aku nyari apa yaaa..)


Lanjut menuju rumah makan Bancakan Trunooyo Bandung. Menikmati suasana tempo dulu dengan peralatan makan yang bikin kangen masa kecil. Sambil lesehan kami menikmati nasi liwet, goreng  paru, sambel oncom dan tentu saja teh hangat yang terasa nikmat sekali. Info nih buat yang mau makan di tempat ini, masakannya beragam dan yang pasti harganya terjangkau. Diiringi hujan deras bis melaju meninggalkan kota Bandung. Tertidur dengan nyenyak, tak tahu lagi akan hujan dan macet, yang terasa adalah dingin.

Tepat tengah malam atau 24 jam bis mulai merapat di Cilegon. Lelah pasti namun tidak mengapa jika saya mengingat apa yang saya dapatkan dalam 24 jam kemarin. Kebersamaan, petualangan, menikmati indahnya alam di Bandung Selatan serta perjalanan yang menyenangkan membuat semuanya menjadi salah satu lintasan kenangan yang terekam dalam benak di 45 hari menjelang tutup tahun. Alhmdlah, terima kasih untuk semua teman dan semua kebersamaannya. Sampai berjumpa di adventure yang lebih gilaa lagi….off road yaaak…membayangkan berteriak dikubangan lumpur haahhhaha….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar